Langsung ke konten utama

Puisi : Bagaimana Jika?

Diposkan oleh NAJIB FACHRUDDIN THOHA

#sajak

BAGAIMANA JIKA,,,

Kerap kali, ku berdiri dalam sepi. Diam, tak satupun menyapaku. Karena memang tak ada siapapun diruang itu. 

Aku berdiri di depan mirat. Hening. Santiran diriku pun dingin. Aku memandangnya, dia balik memandangku.

Kuamati diriku lamat-lamat. Kutanamkan dalam sukmaku, INI AKU. 

Kucoba merangkai huruf demi huruf, untuk menjadi namaku. Aku mengais nanarku yang menjalar. Mulai meradang.

Aku menerka, bagaimana kalau aku bukan aku. Dan aku adalah orang lain. Akankah semuanya sama?

Jikalau kau menjadi aku, dan apabila aku menjadi kamu. Dan semua itu menjadi asing.

Detak jantung ku ayal. Nadi ku mengalir deras. Aku mencoba mengedipkan mata, menghirup senyawa udara. Organ tubuh ku masih berkerja dengan baik.

Bagaimana jika tidak? Feel apa yang kurasa ketika raga ini sudah tidak bernyawa. Ketika semua tindakan aku tak lagi kuasa?

Banyuwangi, 10 September 2020

#ODOP

#Day4

Komentar